Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia adalah dua mobil yang laris di pasar Indonesia.
Dua MPV (multi purposed vehicle) keluarga ini memiliki banyak kelebihan. Dari segi rancang bangun, misalnya, Avanza dan Xenia berbagi platform, serta diproduksi melalui kontrol kualitas yang cukup ketat. Meski demikian, tidak ada gading yang tidak retak. Ada beberapa masalah yang kerap ditemukan pada kedua mobil ini. Inilah yang coba kami utarakan di sini, sehingga kita bisa meminimalkan kekurangan yang ada di Avanza dan Xenia.
Dua MPV (multi purposed vehicle) keluarga ini memiliki banyak kelebihan. Dari segi rancang bangun, misalnya, Avanza dan Xenia berbagi platform, serta diproduksi melalui kontrol kualitas yang cukup ketat. Meski demikian, tidak ada gading yang tidak retak. Ada beberapa masalah yang kerap ditemukan pada kedua mobil ini. Inilah yang coba kami utarakan di sini, sehingga kita bisa meminimalkan kekurangan yang ada di Avanza dan Xenia.
Accu Cepat Tekor
Edisi lawas Avanza-Xenia kerap kali kekurangan tenaga aki atau lazim disebut “tekor”, jika peranti elektronik seperti AC, wiper, dan audio dinyalakan berbarengan. Gejalanya, mobil agak sulit dihidupkan kembali saat hendak di starter. Selain itu, aki juga cepat panas kala dilakukan pemeriksaan. “Solusinya cukup mudah, yaitu dengan menambah titik massa (kabel kutub negatif aki-red) yang menempel ke bodi,” tutur Rudy dari Duta Accu, Pasar Minggu.
Edisi lawas Avanza-Xenia kerap kali kekurangan tenaga aki atau lazim disebut “tekor”, jika peranti elektronik seperti AC, wiper, dan audio dinyalakan berbarengan. Gejalanya, mobil agak sulit dihidupkan kembali saat hendak di starter. Selain itu, aki juga cepat panas kala dilakukan pemeriksaan. “Solusinya cukup mudah, yaitu dengan menambah titik massa (kabel kutub negatif aki-red) yang menempel ke bodi,” tutur Rudy dari Duta Accu, Pasar Minggu.
Tutup Samping Fog Lamp Hilang
Satu hal yang cukup mengganggu penampilan Avanza-Xenia yaitu, hilangnya tutup samping foglamp, khususnya varian Avanza G dan E. Jika diteliti lebih jauh, sering copotnya komponen seharga 50 ribu rupiah ini, disebabkan tipisnya pengkait tutup foglamp tersebut ke lubangnya di bumper.
Satu hal yang cukup mengganggu penampilan Avanza-Xenia yaitu, hilangnya tutup samping foglamp, khususnya varian Avanza G dan E. Jika diteliti lebih jauh, sering copotnya komponen seharga 50 ribu rupiah ini, disebabkan tipisnya pengkait tutup foglamp tersebut ke lubangnya di bumper.
“Banyak  pemilik Avanza yang mengakalinya dengan memasang tutup 
samping foglamp  milik Xenia. Sebab, kuping pengkaitnya sedikit lebih 
keras,” tutur  Jimmy, punggawa kios onderdil, Sekawan Motor. “Atau, bisa
 juga  menggantinya dengan milik Xenia Xi, yang tutupnya lebih tebal, 
rapat,  dan berbetuk seperti alis mata.”
Timbul Gejala Limbung
Sudah menjadi rahasia umum, bila Avanza-Xenia cenderung limbung saat di kecepatan tinggi, dan terlalu empuk di kecepatan rendah. Hal dikarenakan lingkaran pegas spiralnya lebar, sehingga membuatnya terlihat sangat bongsor bila dibanding dimensi shockabsrober dan ukuruan body. Sayangnya, peranti ini tidak mampu menopang dengan baik. Walhasil, saat terisi penumpang, mobil langsung amblas.
Sudah menjadi rahasia umum, bila Avanza-Xenia cenderung limbung saat di kecepatan tinggi, dan terlalu empuk di kecepatan rendah. Hal dikarenakan lingkaran pegas spiralnya lebar, sehingga membuatnya terlihat sangat bongsor bila dibanding dimensi shockabsrober dan ukuruan body. Sayangnya, peranti ini tidak mampu menopang dengan baik. Walhasil, saat terisi penumpang, mobil langsung amblas.
“Cara mengatasinya,  yaitu dengan mengganti per dan shockabsorber 
produk aftermarket yang  sedikit lebih keras,” jelas Alex Karnadi dari 
Ceper Baru, bengkel  spesialis suspensi di bilangan Haji Nawi. 
“Sebaliknya, hindari  pemasangan strut bar dan stabiliser, karena akan 
membuat handling lebih  rigid.”
Velg Keluar Bodi
Kendala lain yang kerap dihadapi pemilik Avanza-Xenia generasi sebelum minor change yaitu roda yang menjorok keluar dari bodi saat mengganti velg dan ban, dengan yang lebih lebar. Lucunya, gejala ini hanya timbul di bagian depan saja, sedangkan bagian belakang hampir tidak ada masalah.
Kendala lain yang kerap dihadapi pemilik Avanza-Xenia generasi sebelum minor change yaitu roda yang menjorok keluar dari bodi saat mengganti velg dan ban, dengan yang lebih lebar. Lucunya, gejala ini hanya timbul di bagian depan saja, sedangkan bagian belakang hampir tidak ada masalah.
“Fenomena ini terjadi  karena ban yang lebih lebar mentok ke mangkok 
shockabsorber depan.  Mengatasinya, ganti dengan shockabsorber 
aftermarket yang memiliki  posisi mangkok agak tinggi. Dengan cara ini, 
Avanza-Xenia bisa memakai  velg berukuran lebar bahkan hingga 20 inci,” 
ungkap  Wibowo Santosa dari  Permaisuri Ban.
Sirip Ventilasi Cepat Pudar
Berbentuk sirip-sirip halus di bawah wiper, peranti berwana hitam ini sering sekali mudah pudar meski di gosok berulang kali dengan cairan pengkilap. Walhasil, tampilannya menjadi lapuk diimbuhi noda berintik putih.
Berbentuk sirip-sirip halus di bawah wiper, peranti berwana hitam ini sering sekali mudah pudar meski di gosok berulang kali dengan cairan pengkilap. Walhasil, tampilannya menjadi lapuk diimbuhi noda berintik putih.
“Gunakan  semir sepatu warna hitam berwujud pasta untuk 
menghitamkannya kembali,”  ungkap Agung dari salon mobil Luminoz, di 
bilangan Kebon Jeruk. “Semir  sepatu memiliki  kadar pekat yang tinggi 
ketibang silikon pengkilap  plastik.” tambahnya
Sumber: rawatmobil 
 







 
   
 
 
 
 
 
